Boyolali (Kemenag) – Layanan Embarkasi Solo direspon positif oleh jemaah haji yang datang silih berganti. Petugas yang ramah, tanggap, dan teliti membuat jemaah nyaman.
Hal ini seperti yang dikemukakan oleh Nurhayati (56) dan Sumarjo (66). Keduanya adalah suami istri yang tergabung dalam kloter 26 dari Kabupaten Brebes.
Menurut Nurhayati, penerimaan di Embarkasi Solo sangat bagus. 360 jemaah kloter 26 ini disambut dengan hangat oleh petugas. “Penerimaannya bagus. Petugasnya ramah-ramah. Sangat membantu kami dalam pelayanan. Saya acungi jempol untuk petugas,” kata Nurhayati, Sabtu (18/5/2024).
Sementara sang suami, Sumarjo mengaku sangat terkesan dengan ketelitian petugas dalam memandu jemaah.
“Begitu masuk, dipanggil satu-satu untuk dilayani. Mendapatkan berbagai fasilitas, termasuk gelang dan uang (living cost). Ketika kami sudah menerima uang, petugasnya menghitungkan kembali apakah jumlahnya sudah benar. Kami pun diminta berhati-hati menyimpannya, jangan sampai hilang,” ucapnya.
Jemaah pasutri lainnya, Siti Purwati dan Sairin Suyanto Sadimulyo berpendapat, petugas melayani jemaah dengan maksimal. Bahkan kalau ada jemaah yang bingung langsung diarahkan oleh petugas. “Pelayanannya bagus, petugasnya juga ramah-ramah. Sangat membantu, kalau ada jemaah yang bingung kami langsung diarahkan,” kata wanita yang tergabung dalam kloter 22 asal Kabupaten Cilacap ini.
Suaminya, Sairin menyampaikan terima kasih atas layanan di Embarkasi Solo. “Terima kasih kepada semua petugas yang telah menyapa dan menyambut kami dengan sangat baik. Semoga Embarkasi Solo semakin baik,” imbuhnya.
Petugas akomodasi tanpa lelah siap mengantarkan jemaah dari Gedung Jeddah hingga menuju kamar.
Satu jemaah lansia, Baniyah asal Kabupaten Banyumas juga merasa sangat dilayani oleh petugas. “Petugas baik sekali, tidak ada yang terlantar. Bahkan tidak boleh bawa koper (tas tenteng). Semua didorongkan sama petugas hingga ke kamar,” ungkapnya. – iq/pasa/at. Foto : Bena
Posting Komentar
Komentar Anda akan difilter oleh admin sebelum ditayangkan.