Madinah (Kemenag) --- Jemaah Indonesia merasa bersyukur dengan kehadiran para petugas haji yang dinilai selalu sigap membantu dalam hal apapun ketika dibutuhkan.
"Alhamdulillah ada petugas yang bantu kami sejak dari bandara sampai di sini (Masjid Nabawi)," ujar Herman, jemaah haji asal Solo saat berbincang di pelataran Masjid Nabawi,Rabu (22/05/2024).
Herman adalah satu di antara puluhan ribu jamaah asal Indonesia yang telah tiba di Madinah. Saat dijumpai, Herman mengaku terpisah dengan rombongan saat melaksanakan salat Zuhur.
Saat akan pulang, Herman mengaku lupa arah jalan pulang. Beruntungnya, Herman bertemu petugas haji yang bersiaga di Masjid Nabawi.
Ia pun meminta diantar pulang ke lokasi pemondokkan. Tak sulit untuk menemukan hotel apabila jemaah membawa ID Card. Sebab, dalam ID Card tersebut berisi informasi seputar hotel jemaah hingga nomor telepon ketua kelompok terbang.
Selain Herman, pelayanan serupa juga dirasakan Harpiah, jemaah haji asal Palembang. Ia bercerita setelah salat di Nabawi, lupa menyimpan sandal. "Alhamdulillah mas, dikasih sandal. Saya lupa naruh," kata dia.
Lain lagi cerita Isna (70). Menurutnya, Ia sering diingatkan petugas yang ada di kelompok terbang (kloter) nya ataupun petugas yang bertemu dengannya, Jika Ibu kebingungan arah pulang ke hotel ataupun persoalan lainnya, langsung saja, temui petugas PPIH yang mengenakan rompi hitam.
“Saya sangat senang dan terbantu dengan adanya petugas. Pokoknya, nemu petugas dengan rompi hitam, langsung tenang,” tandanya.
Posting Komentar
Komentar Anda akan difilter oleh admin sebelum ditayangkan.